Ganti Strategi Pemberantasan Korupsi!
Pendiri Sidin Constitution Irmanputra Sidin menilai pemerintah harus mengubah strategi dalam pemberantasan korupsi.
“Ibarat main bola, sudah masuk menit ke 80 di babak kedua, serangan tidak masuk-masuk. Itu artinya polanya tidak efektif. Harus ganti strategi,” ujar Irman di salah satu acara diskusi di Menteng, Jakarta, Sabtu (30/5/2015).
“Yang diganti ini bisa ganti strateginya atau ganti pemainnya. Itu tergantung presiden ya,” lanjut dia.
Irman mengatakan, pola dan strategi pemberantasan korupsi dengan lembaga Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai pemegang tongkat komando, tidak berdampak positif terhadap perbaikan sistem antikorupsi.
Irman menyoroti tugas pokok fungsi sekaligus wewenang KPK sebagai lembaga superbody penanganan kasus korupsi. Kondisi itu ternyata tidak membuat angka korupsi di Indonesia menurun.
“Intinya, KPK bukanlah salah satu cara untuk pemberantasan korupsi,” ujar Irman.
Irman pun berpendapat supaya penanganan perkara korupsi harus sinergis antara Polri dan KPK. Ia berharap kerjasama itu membuat pemberantasan korupsi lebih komprehensif dan masif. (Sumber: Kompas.com)